001-234-567-8910

5th Avenue Madson, NY758, USA

Get Update on our recent Gadgets & Tabs

Selasa, 31 Desember 2013

Tahun Baru 2014, Rabu Wekasan

Rabu Wekasan

Mitos Malam Tahun Baru Banyak Malapetaka

Ilustrasi tahun baru (Foto: Feri Usmawan/okezone)


Ada yang berbeda di Tahun Baru 2014 yang jatuh pada hari Rabu 1 Januari 2014.

Beredar mitos bahwa pada malam tahun baru yang jatuh pada Rabu terakhir bulan Safar (perhitungan Jawa) atau dalam bahasa Arab pada waktu itu masuk pada Arba' Mustamir. Dalam mitos Jawa, malam tahun baru 2014 ini jatuh pada Rabu Wekasan.

Pada tahun-tahun sebelumnya, tidak ada tahun baru yang jatuh pada hari Rabu terakhir bulan Safar. Dalam mitos tersebut juga disebutkan bahwa Tuhan akan menurunkan beribu-ribu Malapetaka di malam Tahun Baru 2014.

Atas mitos Rabu Wekasan beredar broadcast melalui BBM yang berbunyi "(Rebo wakasan) Malam tahun baru pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun yang sudah lalu karena malam tahun baru pada tahun ini bertepatan Rabu terakhir atau arba'mustamir bulan Safar.

Pada hari tersebut, Allah akan menurunkan beribu-ribu mala petaka (bala') oleh sebab itu pada tahun ini diharapkan untuk tidak berlebihan dalam merayakan tahun baru Masehi 2014, karena setiap manusia tidak tahu musibah apa yang akan di turunkan pada hari itu”.

Menanggapi mitos tersebut, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur M Yunus mengatakan BBM itu belum tentu benar.

"Setahu saya, tidak ada ayat atau hadis yang mengupas soal itu (Rabu Weakasan). Memang pesannya kita tidak boleh merayakan tahun baru dengan cara berlebih-lebihan," kata Yunus , Minggu (29/12/2013).

Yunus menjelaskan, terlepas benar atau tidaknya mitos tersebut, dia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berlebih-lebihan dalam merayakan tahun baru. Seharusnya, tahun baru digunakan untuk Muhasabah atau introspeksi diri terhadap amal perbuatan yang dilakukan pada tahun lalu.

"Tahun depan digunakan untuk memperbaiki iman. Seharusnya, pergantian tahun  kita mengevaluasi diri," jelasnya.

Mitos memang tidak sepenuhnya benar, tapi tidak ada salahnya untuk berhati-hati. Dalam Alquran sendiri juga sudah jelas terkait sikap manusia yang kufur nikmat.

"Allah akan menurunkan azab kepada satu kaum yang kufur nikmat. Kalau mitos itu, saya memang belum pernah ada penjelasan," tegas Yunus. 

Sabtu, 28 Desember 2013

JUKNIS BOS 2014



Memasuki tahun anggaran 2014 dan terkait dengan program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2014, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui laman situs bos.kemdikbud.go.id telah merilis dan menerbitkan Petunjuk Teknis (Juknis) BOS 2014.

Petunjuk Teknis Penggunaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2014, yang selanjutnya disebut Juknis BOS Tahun 2014 merupakan acuan/pedoman bagi pemerintah provinsi/kabupaten/kota, Perwakilan Indonesia di Luar Negeri, dan Satuan Pendidikian Dasar dalam penggunaan dana BOS tahun anggaran 2014.

JUKLAK BOS TAHUN 2014

PETUNJUK PELAKSANAAN PROGRAM BANTUAN OPPERASIONAL SEKOLAH (BOS) TAHUN 2014

BOS adalah program pemerintah yang pada dasarnya adalah untuk penyediaan pendanaan biaya operasi nonpersonalia bagi satuan pendidikan dasar sebagai pelaksana program wajib belajar.

Pelaksanaan program BOS diatur dengan 3 peraturan menteri, yaitu:

1. Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur mekanisme penyaluran dana BOS dari Kas Umum Negara ke Kas Umum Daerah serta pelaporannya.
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri yang mengatur mekanisme pengelolaan dana BOS di daerah dan mekanisme penyaluran dari kas daerah ke sekolah.
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang mengatur mekanisme pengalokasian dana BOS dan penggunaan dana BOS di sekolah.

Hal-hal yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan dan Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Program BOS tidak dibahas kembali dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.

Juknis BOS Tahun 2014 diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 101 Tahun 2013 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2014.

Selengkapnya Juknis BOS 2014 silakan lihat di sini, untuk mengunduh di sini.

Jumat, 27 Desember 2013

Patch 2.0.5 Aplikasi Dapodikdas 2013

Patch 2.0.5 Aplikasi Dapodikdas 2013


Sehubungan dengan banyaknya permaslahan yang dijumpai pada proses Syncronisasi dari Dapodikdas 2013 (V. 2.0.4) sebelumnya sehingga membuat Para Pemegang Kewenangan di Pusat untuk memeras keringat menghasilkan Aplikasi Dapodikdas 2013 V. 2.0.5 beserta Patch V. 2.0.5 sebagai penyempurnaan dari Aplikasi Dapodikdas V. 2.0.4 yang telah terinstall pada Operator Seluruh Sekolah Dasar dan Menengah di seluruh Nusantara.

Sebagai perpanjangan tangan, berikut kami reupload Aplikasi Dapodikdas V. 2.0.5 dan Patch V. 2.0.5 serta Petunjuknya untuk mengurangi "OVERLOAD" pada server pusat.

1. Versi 2.05 mengakomodir sinkronisasi tidamengharuskan data invalid = 0
  2. Pastikan data yg anda sinkronkan adalah data yg sudah terupdate, benar, lengkap dan valid , "kualitadata sekolah anda dtangan anda sendiri"
  3. PD dan PTK baru, dapat dipindahkan ke tabeutama secara manual tanpa melalui syndversi 2.05
  4. perubahan yg terjadd2.05 optimasi/ mempercepat waktu sync, konsistensi/kesesuaian data, profil sekolah, mengatasi constraint failed , dll
penambahan referensi : jenis PTK , wilayah expired/pemekaran, tingkat pada jenjang SLB
optimasi synoffline
 5. untuk menjaga agar proses sinkronisasi berjalan lancar/berhasil maka di buatkan jadwayang dapat kita sepakati bersama


 Jadwal sync :
a. Senin : Kepulauan Sumatera
b. Selasa - Rabu : Kepulauan Jawa c. Kamis : Kepulauan kalimantan
d. Jumat : Kepulauan Sulawesi
e. Sabtu : Kepulauan Papua , NTT, NTB, Bali , Maluku
f. Minggu: Bebas seluruh wilayah

Semoga saja bisa membantu dan bermanfaat bagi perkembangan proses pendataan dan perkembangan Data Pendidikan Nusantara ini....


Link Alternatif 

Senin, 25 November 2013

Pemerintah Hapus Ujian Nasional SD


Terkait dengan akan dilaksanakannya Kurikulum Baru pada 2013 (Kurikulum 2013), pemerintah melakukan perombakan yang cukup besar terhadap Standar Nasional Pendidikan, di antaranya dengan meniadakan Ujian Nasional (UN) Tingkat Sekolah Dasar (SD) dan sederajat (MI/SDLB), dan pelaksanaan Kurikulum Baru yang berbasis kompetensi secara bertahap hingga 7 (tujuh) tahun  mendatang.
Ketentuan itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan yang telah ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 7 Mei 2013 lalu.
Dalam PP ini dijelaskan, lingkup Standar Nasional Pendidikan meliputi Standar Isi, Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan. “Standar Nasional Pendidikan digunakan sebagai acuan Pengembangan kurikulum untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional,” bunyi Pasal 2 Ayat (1a) PP tersebut.
Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai acuan Pengembangan Standar Isi, Standar Proses, Standar Penilaian Pendidikan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, dan Standar Pembiayaan. “Standar Isi dikembangkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dan ditetapkan dengan Peraturan Menteri,” bunyi Pasal 5 Ayat (4). Pada PP terdahulu tidak ada kata-kata BSNP.
Menyangkut Materi Pendidikan sebagai bagian dari Standar Isi dalam Standar Nasional Pendidikan, PP ini menegaskan bahwa ruang lingkup materi  dirumuskan berdasarkan kriteria: a. Muatan wajib yang ditetapkan dalam ketentuan perundang-undangan; b. Konsep keilmuan; dan c. Karakteristik satuan pendidikan dan program pendidikan.
Sementara Tingkat Kompetensi dirumuskan berdasarkan kriteria: a. Tingkat perkembangan Peserta Didik; b. Kualifikasi Kompetensi Indonesia; dan c. Pengusaan Kompetensi yang berjenjang.
PP ini secara tegas menghapus Ketentuan Pasal 6 sampai dengan Pasal 18 pada PP No. 19 Tahun 2005 yang di antaranya berisi tentang: a. Pengelompokan mata pelajaran pada jenjang pendidikan dasar dan menengah (misalnya agama, kewarganeraan, pendidikan jasmani, dsb); b. Pengaturan kurikulum untuk agama, ilmu pengetahuan dan tehnologi; c. Ketentuan mengenai beban belajar; d. Pelaksanaan pendidikan berbasis keunggulan lokal; dan e. Pengembangan kurikulum pada masing-masing satuan pendidikan.
Menyangkut pengadaan Buk Teks Pelajaran, Pasal 43 Ayat (5a) Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 ini menegaskan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan akan menetapkan buku tersebut sebagai sumber utama belajar dan Pembelajaran setelah ditelaah dan/atau dinilai oleh BSNP atau tim yang dibentuk oleh Menteri.
Hapus UN SD
Hal penting lain dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 ini adalah menyangkut ketentuan penilaian hasil belajar. PP ini hanya menegaskan bahwa penilaian hasil belajar digunakan untuk: a. Menilai pencapaian Kompetensi Peserta Didik; b. Bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar; dan c. Memperbaiki proses pembelajaran. “Ketentuan lebih lanjut mengenai penilaian hasil belajar oleh pendidikan diatur dengan Peraturan Menteri,” bunyi Pasal 64 Ayat (2e) PP No. 32/2013 ini.
Adapun ketentuan mengenai penilaian pada mata pelajaran Agama, Ahlak Mulia, Kewarga Negara, Ilmu Pengetahuan, Estetika, Jasmani dan Olahraga, serta Kesehatan yang tertuang dalam Pasal 64 Ayat (3,4,5,6,dan 7) PP No. 19/2005 dinyatakan dihapus.
Menurut PP ini, Pemerintah menugaskan BSNP untuk menyelanggarakan Ujian Nasional yang diikuti Peserta Didik pada setiap satuan pendidikan jalur formal pendidikan dasar dan menengah, dan jalur nonformal kesetaraan.
“Ujian Nasional untuk satuan pendidikan jalur formal pendidikan dasar sebagaimana dimaksud, dikecualikan untuk SD/MI/SDLB atau bentuk lain yang sederajat,” bunyi Pasal 67 Ayat (1a) PP No. 32/2013 ini.
Pada Pasal 69 PP ini disebutkan,  bahwa setiap Peserta Didik jalur pendidikan formal pendidikan dasar dan menengah dan jalur pendidikan nonformal kesetaraan berhak mengikuti Ujian Nasional, dan berhak mengulanginya sepanjang belum dinyatakan lulus, serta kewajiban bagi Peserta Didik untuk mengikuti satu kali Ujian Nasional tanpa dipungut biaya. Namun pada Ayat (2a) Pasal 69 PP itu ditegaskan, Peserta Didik SD/MI/SDLB atau bentuk lain yang sederajat dikecualikan dari ketentuan mengikuti Ujian Nasional itu.
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 ini bahkan secara tegas menghapus ketentuan Pasal 70 Ayat (1,2) PP No. 19/2005, yang didalamnya disebutkan mengenai materi Ujian Nasional tingkat SD dan sederajat, yang sebelumnya mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matemika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Menurut Pasal 72 Ayat (1) PP ini, Peserta Didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah setelah: a. Menyelesaikan seluruh program Pembelajaran; b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran; c. Lulus ujian sekolah/madrasah; dan d. Lulus Ujian Nasional.
Khusus Peserta Didik dari SD/MI/SDLB atau bentuk lain yang sederajat, menurut Pasal 72 Ayat (1a) PP ini,  dinyatakan lulus setelah memenuhi ketentuan pada Ayat (1) huruf a, b, dan c (tidak ada kata-kata lulus Ujian Nasional, red).
“Kelulusan Peserta Didik dari satuan pendidikan ditetapkan oleh satuan pendidikan yang bersangkutan sesuai dengan kriteria yang dikembangkan oleh BSNP dan ditetapkan dengan Peraturan Menteri,” bunyi Pasal 72 Ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 ini.
Menurut PP ini pula, ketentuan pengecualian Ujian Nasional SD/MI/SDLB atau bentuk lain yang sederajat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 67 Ayat (1a) berlaku sejak tahun ajaran 2013/2014.

Rabu, 20 November 2013

Cara Sinkronisasi Dapodikdas 2013



Ada beberapa keluhan dari operator dapodik yang telah selesai, namun tidak tahu dan masih bingung bagaimana cara sinkronisasi dapodik secara offline (tanpa terhubung dengan jaringan internet) ini khusus untuk dapodik versi 2.03 yang banyak bugs dan bermasalah, jika nanti muncul patch versi 2.04 Anda tidak perlu lagi melakukan sinkronisasi offline. Ada 3 tahapan yang wajib dilakukan, 


 Berikut beberapa tahapan sinrkonisasi offline yang harus dilakukan. 

Tahap Pertama: (Matikan sambungan internet)

  1. buka alamat: http://localhost:6969/
  2. login dengan user/email, koreg, dan pasword yg sesuai dengan aplikasi anda
  3. jika berhasil login dan ada menu sinkronisasi, klik menu tersebut
  4. tunggu beberapa detik sampai ada keterangan sinkronisasi berhasil
  5. jika berhasil ada keterangan ada file yang harus di unduh
  6. unduh file tsb.. kemudian buka explorer folder dowload.. cari file "Data_Send_to_Sync.syc" INGAT DI FOLDER DOWNLOAD.
  7. copy file tsb ke FD (jika mau lewat FD) selesai tuk tahap pertama. (ini tidak perlu dilakukan jika masih dikomputer yang sama, Anda hanya perlu mengingat letak file Data_Send_to_Sync.syc)
  8. TUTUP APLIKASI
gambar di bawah untuk langkah 5 tahap pertama

B. Tahap kedua: online
  1. cari komputer yang terhubung dengan akses internet
  2. buka alamat: http://infopendataan.dikdas.kemdikbud.go.id/laman/upload
  3. masukkan datanya dan browse file Data_Send_to_Sync.syc (Terletak di Folder Download atau ditempat lain jika memang telah dilakukan seting terhadap lokasi file hasil download, jika tidak anda pindah ke flashdisk atau ke tempat lainnya)
  4. klik upload
  5. jika upload berhasil ada keterangan file yang harus diunduh
  6. unduh file tersebut nama filenya: KOREGMASING2_Receive_to_Sync.syc
  7. copy file tsb masukan ke Flash Disk (jika memakai Flash Disk) ini tidak perlu dilakukan jika Anda menggunakan komputer yang sama, Anda hanya perlu mengingat letak file KOREGMASING2_Receive_to_Sync.syc biasanya  terletak di folder Downloads Anda)
PROSES SINKRONISASI OFFLINE


Setelah berhasil upload perhatikan gambar langkah berikut



Tahap ketiga: (MATIKAN INTERNET)

Gambar langkah 3 tahap ke 3 dibawah

tahapan sinkronisasi dapodik secara offline

  1. buka alamat http://localhost:6969/ di komputer yang terinstal dapodikdas tadi.
  2. login seperti tahap pertama
  3. tampilan di alamat tersebut akan beda yg tdi ada menu sinkronisasi sekarang menjadi "Push Data Sinkronisasi (lihat gambar di atas)
  4. klik browse : cari file "KOREGMASING2_Receive_to_Sync.syc" (terletak di folder Downloads atau ditempat dimana Anda menyimpannya)
  5. klik push up
  6. tunggu beberapa detik
  7. buka aplikasi dapodikdas anda, lihat di beranda kolom update log sinkronisasi akan ada keterangan tanggal dan waktu mulai sinkron dan selesai sinkron..


Maka file hasil sinkronisasi tahap pertama juga tersimpan di
drive C:/Program Files/Dapodikdas/dataweb/synch/listfile - buka folder terupdate - Data_Send_to_Sync.syc


Semoga bermanfaat....

Minggu, 27 Oktober 2013

Cara Membuat Soal Online di Blogspot

Cara Membuat Soal Online di Blogspot



Salah satu cara untuk menjadikan blog sebagai media pembelajaran online selain membuat artikel edukasi terutama materi yang kita ampu ke dalam blog kita juga hal yang menarik adalah dengan menyediakan konten soal online yang bisa di lakukan siswa untuk berlatih mengerjakan tugas pilihan berganda. Berikut ini akan saya bahas Cara Membuat Soal Online di Blogspot dengan memanfaatkan media gratisan proprofs.
Ikuti langkah-langkah berikut ini

  • Kamu bisa daftar melalui Facebook, Twetter atau memakai email tersendiri, sebaiknya pakai email akun blog kamu.

Sign With Facebook

Tulis Username kamu (bebas apa saja)
Tulis email kamu yang digunakan sebagai akun di proprofs
Selanjutnya klik Start Creating My Quiz
Akan Muncul menu baru seperti gambar berikut ini :
Create Your Quiz
Klik Create Your First Quiz

Pilih Score Quiz klik Continue Selanjutnya akan muncul menu seperti dibawah :

Isi judul Quiz atau Soal kamu dan deskripsi soal yang akan kita buat

Pilih Multipe Choice untuk soal yang bersifat pilihan berganda Tulis Soal / Pertanyaanmu di kolom seperti contoh berikut :
·      Correct Answer adalah pilihan jawaban yang benar.
·      Add New Option jika pilihannya lebih dari 4 option
·      Jika soal 1 sudah selesai di tulis, untuk menambah soal berikutnya klik kembali Multiple Choice
·      Demikian seterusnya sesuai dengan banyak jumlah soal yang akan kamu buat.
·      Jika semua soal sudah selesai ditulis klik Save
·      Maka akan muncul menu baru klik Edit Setting
·      Maka akan muncul pengaturan
·      Lakukan pengaturan atau pengeditan dengan soal online kita 
·      Maximum Score 100 menandakan jumlah score tertinggi
·      Max.Time To Complete Quiz waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan Quiz, jika tidak memakai waktu, pilih No Time Limit. 
·      Jika kamu Membuat Soal Online tersebut sebagai latihan sebaiknya gunakan pengaturan waktu 

·      Order of Question Setting soal, Random artinya soal akan selalu acak maksudnya jika soal dibuka nomor soal akan selalu berbeda, sehingga siswa tidak bisa menghapal posisi soal sebagai contekan nantinya.
·      Completion certificate adalah Lengkapi dengan menyediakan sertifikat setiap menyelesaikan quiz. Setting yang akan mendapat sertifikat jika melewati nilai KKM pelajaran kita
·      Jika sudah selesai semua settingan soal klik Save 
·      Untuk melakukan share ke blog kita lihat menu selanjutnya yang akan muncul seperti berikut :
·      Share berbagi ke jejaring sosial, untuk menampilkan diblog kamu klik Embed
·      Copy semua kode HTML yang diberikan
·      Kemudian masuk ke blog kamu untuk membuat postingan baru atau New Entri

·      Pastekan kode tadi di kolom entri postingan, aktifkan pada posisi HTML jangan posisi Compose lihat gambar untuk lebih jelas.

·      Pastekan di sana.
·      Lakukan edit artikel seperti materi sebelumnya Mengelola Artikel di Blog
·      Selanjutnya Publikasikan

Mudah-mudahan materi tentang Cara Membuat Soal Online di Blogspot menambah informasi bagi rekan guru dalam berkreasi mengelola blog sebagai media pembelajaran online

Jumat, 11 Oktober 2013

6 Jurus Jitu Meningkatkan Semangat Belajar

6 Jurus Jitu Meningkatkan Semangat Belajar


Belajar?Aaaaaarrrrrggggghhh!!!  Kok bilang aaaarrrgggghhhhh.....? Memangnya belajar itu menakutkan? Serem? Nyebelin?Padahal setiap hari kita pasti ketemu dengan yang namanya be-la-jar. Iya kan?Ceritanya....  Setiap hari kita bertemu dengan yang namanya belajar.  Nah, hampir setiap hari pula korbannya ada yang selalu dibuatnya macam-macam dengan yang namanya belajar ini. (ini hasil pengalaman lhoo..)

Kalau gejala ringan sih, ada yang dibuatnya NGANTUK (lagi dengerin guru bicara di depan kelas.., eh saking khusyunya malah ketiduran..., bangun-bangun gurunya sudah bubaran); JANTUNG BERDEBAR ( saat lupa tidak mengerjakan PeEr ); HILANG NAFSU MAKAN (saat tahu nilai ulangan jeblok).

Kalu gejala menengah ada yang dibuatnya PUSING (saat melihat soal-soal fisika); KERINGAT DINGIN KELUAR DAN GEMETERAN (saat guru nyuruh maju mengerjakan soal matematika di depan); yang paling ngeri kalau sampai pada TRAUMA ( saat guru nyetrap di depan kelas karena tidak mengerjakan PeEr ); atau HISTERIS ( saat tahu ulangan paling jelek satu sekolah). Dan yang paling bahaya nih, kalau sampai pada STRESS (saat sadar kalau kita nggak pernah belajar, padahal waktu ujian tinggal 15 menit lagi). Tidaakkk…

Di saat kita tahu bahwa ulangan kita terjelek satu sekolah, yang ada hanya perasaan malu, bukannya jadi giat belajar, tetapi MALAS dan merasa menjadi orang terbodoh. Tambah malas lagi belajarnnya kalau guru yang ngajarmya itu yang ( eN Ge eN Ye Pe eS eN), alias Ngerti Gak Ngerti Yang Penting Sudah Ngajar.

Wah...,  kalau sudah seperti ini bisa berbahaya nih! Bagaimana bangsa ini mau maju kalu pendidiknya saja tidak profesional. Apalagi muridnya, belajar saja tidak mau... Waspadalah!

Nah untuk yang merasa menjadi orang terbodoh, hilangkanlah perasaan bodohmu. Hilangkan rasa malasmu, kalau kamu ingin mencapai kesuksesan yang di impikan. Ada baiknya kita  bercermin pada kejadian seorang anak yang merasa menjadi orang terbodoh.

Alkisah. Ada anak yang lelet banget kalau di suruh belajar. Di kelas, kebiasaannya adalah tidak paham dengan pelajaran. Hasilnya, ia  pun menjadi murid terbodoh di kelasnya. Dan ia benar-benar stress dengan situasi seperti itu. Ia benar-benar tidak bisa cuek bebek seperti itu. Ia bukan tipe  “cuex is the best”.

Suatu hari, ia memutuskan untuk pergi saja dari sekolahnnya. “Aku sudah tidak tahan lagi menghadapi semua ini. Memang nasibku sudah menjadi orang bodoh. Beginilah orang. bodoh sungguh menderita. Tidak pernah bisa mengerti apa-apa...” Begitulah dia mengutuki dirinya sendiri. Lalu dengan tekad dan niat yang bulat, ia pun packing untuk meninggalkan sekolah.

Setelah lama berjalan, badannya merasa kecapekan, ia pun beristirahat di pinggir sebuah sungai. Nah, saat itu ia menyaksikan suatu kejadian yang teramat penting dalam sejarah hidupnya. Peristiwa yang akan merubah nasibnya. Peristiwa yang dilihat oleh matanya.

Matanya tertuju pada pemandangan yang sangat menakjubkan. Ternyata dan ternyata, ia melihat sesuatu yang membuatnya melongo tidak bikin lagi bego, pemandangan yang akan mengubah hidupnya selamanya, membuatnya berubah TOTAL.

Ia melihat dengan cermat penuh minat sesuatu yang menurutnya sangat “AJAIB”. Ia merasa mempunyai semangat yang baru. Ia melihat setetes air (setetes air kok luar biasa... memangnya ada apa dengan air??). Nah, anak ini menyaksikan sebongkah batu besar yang berlubang di tengahnya karena terkena tetesan air tersebut. Dengan tetesan air yang tak kenal lelah menimpa batu besar, membuat batu yang permukaannya keras itu jadi berlubang. Hal ini membuat si anak terpana.

Hingga munculah suatu PENCERAHAN dalam dirinya. “ Aku memang bodoh, tapi aku tetap masih di beri hidup sama Alloh. Kalau air saja yang terus menerus menetes dapat membuat batu yang begitu keras menjadi berlubang, apalagi aku. Masak aku tidak bisa merubah diriku sendiri menjadi orang pintar. Sedungu atau sebodoh apapun aku sekarang, aku yakin kalau aku terus menerus berusaha seperti tetesan air itu, aku pasti bisa pintar, asal aku tidak menyerah dan terus berusaha. YA AKU PASTI BISA. Seperti peribahasa dalam bahasa sunda (cikaracak ninggang batu laun-laun jadi dekok).

Setelah melihat  kejadian itu, anak ini berubah drastis. Yang dulunya paling malas menjadi paling rajin. Setiap waktu yang memungkinkan, ia gunakan untuk belajar. Dari yang paling bodoh di kelasnya ia menjadi yang paling pintar, dan berhasil melampaui teman-temannya. Kemudian menyamai kakak-kakaknya, sampai melampauinya, hingga kemampuannya menyamai gurunya dan akhirnya melebihinya juga. Subhanalloh! Allohu Akbar!

Maka anak yang dulunya terkenal bodoh itu, kemudian berubah menjadi pelajar yang sangat cerdas, bahkan berhasil menjadi seorang ulama besar yang di segani. Ia adalah Ibnu Hajar Al-Haitami (beliau mendapat julukan “ibnu hajar” alias si anak batu, karena peristiwa melihat batu hitam itu).

Nah, pintarnya sih ingin, cerdasnya juga iya. Tapi masalahnya hanya satu, belajarnya yang selalu malas. Maka dari itu ada beberapa tips cara mengatasi malas dalam belajar, yaitu :

Niat yang kuat.
Hal ini yang terpenting dalam melakukan setiap hal. Dalam hati kita harus selalu di tanamkan niat yang kuat. Ya tentunya niatnya yang baik. Jika niatnya sudah kuat, baik, dan niat nyari ilmunya untuk menggapai ridha Allah, maka Allah Swt. akan memudahkan urusan dan menjauhkan kita dari kemalasan. Insya Allah.

Punya impian.
Pernahkah berpikir mengapa malas belajar? Mengapa kita selalu saja merasa malas? Jawabannya karena kita tidak memiliki motivasi, tujuan, keinginan, dan impian. Dengan punya impian dan motivasi, kita akan terus semangat untuk mencapai impian yang kita inginkan itu.

Buat perjanjian
Buat perjanjian ini maksudnya buat hukuman tersendiri. Contohnya: kita mempunyai targetan satu hari 1 juz membaca Al-Quran. Kalau 1 hari targetannya tidak tercapai, maka hari berikutnya harus 2x lipat dari hari sekarang.Kita dapat mencontoh dari Amirul Mukminin Umar bin Khatab. Suatu saati Amirul Mukminin tertinggal melaksanakan sholat tahajud. Karena meninggalkan suatu keutamaan dan sudah merasa suatu kewajiban, Amirul Mukminin menghukum dirinya sendiri dengan meletakan tangannya di atas api. Karena ingin mengetahui betapa pedihnya siksaan Allah Swt. Di dunia saja, api sudah terasa sangat panas, apalagi di neraka jahannam. Bukankah belajar juga suatu kewajiban?
Dengan membuat perjanjian semacam ini, sedikit akan terhilangkan rasa malas kita. Karena jika malas belajar, kita akan mendapat hukuman yang kita buat, dan kalau malas lagi akan berlipat hukumannya. Kalau masih tetap malas saja, bagaimana mau sukses?

Tidak mengingat masa lampau
“Andaikan dulu aku melakukan itu, mungkin tak akan seperti ini”. Nah, kata seperti inilah yang jangan di ucapkan. Kalau ingin bercermin pada masa lalu, memang bagus, kalau itu yang baiknnya. Tetapi kalau kita hanya mengingat-ingat masa lalu, menyesalinya, dan menghabiskan waktu kita yang sekarang, buat apa? Kapan belajarnya? Kalau waktunya hanya dihabiskan untuk menyesali, mengingat-ingat masa lalu yang tidak ada maknanya. Bagusnya kita berusaha, bergerak, supaya sekarang lebih baik dari pada dulu.

Membuat “menu” pembangkit semangat belajar
 Contohnya:
-Kata-kata motivasi/inspirasi (dari Al-Quran, Hadist, atau dari tokoh yang layak di contoh)
-Foto idola. Contoh : Hasan Al-Banna
-Planning Board (papan berisi rencana kegiatan selama seminggu atau sebulan)

Musik. Musik itu dapat menghaluskan jiwa, bisa membut kita dekat dengan Allah swt. (tentunya pilih-pilih musiknya, semcam nasyid) atau dengan Murotal Al-Quran. Janji Allah, Al-Quran itu jadi obat untuk menenangkan jiwa. Insya Allah stressnya bisa hilang.

Memakai pewangi. Ada seorang ulama besar yang sebelum ngajar, ia terbiasa memakai wewangian, kemudian tempat untuk para santrinya mencari ilmu, di semerbakkan dengan wangi-wangian juga. Dengan seperti ini belajar pun jadi terasa indah, jauh dari rasa ngantuk.

Istiqomah
Setelah melewati tips ke 1-5, dan kita sudah berada dalam kebaikan, jauh dari kemalasan, maka istiqomahlah. Karena Rosulullah Saw. juga telah mewasitkan kepada kita, supaya beristiqomah dalam kebaikan. Jika sudah beristiqomah, Allah Swt. akan mempermudah urusan kita, salah satunya mengatasi rasa malas ini, insya Allah.

Sekarang sudah tahu cara mengatasi malas belajar. Jika ingin meraih kesuksesan yang di impikan, dan merasakan nikmatnya/manisnya belajar; sementara rasa malas masih tetap ada, cepat atasi sekarang juga.

Belajar itu sangat terasa manis, bahkan melebihi manisnya madu.Belajar dapat dimana saja, kapan saja, dan dari siapa saja, tidak hanya dari sekolah formal. And dont forget before stady, baca doa dahulu, supaya ilmu yang akan kita dapatkan mudah di pahami dan bermanfaat.  Allahumma arinal haqqo haqqon warzuqnat tibaa’ah. Wa arinal baathila baathilan warzuqna ijtinabah. “Ya Tuhan kami, tunjukilah bahwa yang benar itu benar, dan berilah kami kesanggupan untuk mengikutinya. Dan tunjukan bahwa yang salah itu salah, dan berilah kami kesanggupan untuk menjauhinya. Aaamin. Ya Allah…, semoga Engkau berkenan mengabulkan do’a kami.
Hey, we've just launched a new custom color Blogger template. You'll like it - https://t.co/quGl87I2PZ
Join Our Newsletter